Dilansir dari Hidayatullah, Seorang pria asal Nigeria berhasil tiba di Makkah Arab Saudi setelah bersepeda selama dua tahun. Dia berencana untuk melakukan umrah di Makkah dan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah.
Aliyu Abdullahi Bala, yang sampai di Jeddah pada 8 Desember lalu, mendapat sambutan hangat dari pejabat Konsulat Jenderal atas nama Dubes Nigeria Yahaya Lawal.
“Dia diberi semua bantuan, bimbingan dan arahan konsuler yang memungkinkan. Konsulat memfasilitasi perjalanan sepeda berikutnya ke kota suci Makkah dan Madinah,” kata Lawal kepada Arab News, Selasa (27/12).
Penyambutan Bala juga diungkapkan Kedubes Nigeria dalam pernyataan resminya. “Misi Nigeria dengan hangat menyambut pesepeda dari Nigeria ke Kerajaan, yang meninggalkan Jos, Negara Bagian Dataran Tinggi pada Februari 2021, untuk Umrah di Makkah dan kunjungan ke Masjid Nabawi di Madinah, dan tiba di Kerajaan dengan aman dalam memenuhi sumpah dan misinya.”
Belakangan, Dubes bertemu dengan pesepeda asal Nigeria itu saat kembali ke Jeddah usai mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah.
Bala merasa emosional ketika menjawab pertanyaan tentang bagaiman perasaannya usai bersepeda selama dua tahun.
“Ini seperti perjalanan seumur hidup saya, ini adalah impian saya yang menjadi kenyataan, semua berkat Allah SWT yang telah memberi saya keberanian untuk melakukan ibadah keagamaan yang penting, tidak peduli betapa sulitnya melewati kota-kota suci dari pantai barat Afrika. Saya juga berterima kasih kepada Kedutaan Besar Nigeria dan Konsulat atas semua dukungan dan dorongan moralnya,” ujar Bala.
Aliyu Abdullahi Bala, yang merupakan orang pertama yang melakukan perjalanan sepeda dari Nigeria di zaman modern, sangat bersemangat sejak dia tiba di Kerajaan.
Penggemar bersepeda ini selamat dari banyak rintangan dan bahaya dalam perjalanannya yang sulit yang dimulai di Nigeria di pantai barat Afrika dan melewati Niger, Chad, dan Sudan sebelum tiba di tujuannya.
Dia menghadapi ancaman dari kelompok bersenjata, bandit yang mengambil ponselnya, dan binatang buas.
Namun, Bala dihadiahi ponsel baru oleh orang-orang dermawan dari sebuah kota kecil di Sudan setelah dia menceritakan pengalamannya yang mengerikan tentang para bandit.
Selama perjalanannya, dia seringkali harus tidur di semak-semak. Dia juga harus mendorong sepedanya berkilo-kilo meter saat bannya kempes.
Meski begitu, dia selalu diperlakukan baik oleh orang-orang dan menerima bantuan serta dukungan dari mereka. “Saya disambut sebagai pahlawan di semua kota baik besar maupun kecil yang saya lewati,” kata Bala. .
Setelah menyelesaikan umrah, Bala terbang pulang.
Awal tahun ini, peziarah Inggris Adam Mohammed berjalan dari Wolverhampton, Inggris ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji.
Dia berjalan melalui Belanda, Jerman, Republik Ceko, Hongaria, Rumania, Bulgaria, Turkiye, Lebanon, Suriah, dan Yordania untuk mencapai Arab Saudi.
Dia mencapai Masjid Aisyah di Makkah pada 26 Juni, di mana kerumunan besar peziarah, penduduk setempat, dan kedua putrinya, yang terbang dari Inggris, menyambutnya di kota suci.*